10 Negara Teraman di Afrika untuk Dikunjungi pada Tahun 2025

Bruce Li
May 01, 2025

Jika Anda berencana bepergian ke Afrika pada tahun 2025 dan keselamatan adalah prioritas utama, Anda tidak sendirian.

Afrika adalah benua yang luas dan beragam, dan tingkat keamanan bervariasi dari satu negara ke negara tetangganya. Meskipun beberapa daerah mungkin lebih berisiko, banyak negara di Afrika aman dan ramah bagi para wisatawan.

Dalam artikel ini, kami mencantumkan 10 negara teraman di Afrika, memberikan tips keselamatan perjalanan, dan meluruskan mitos umum tentang benua ini. Siap merencanakan perjalanan yang aman ke Afrika? Mulailah dengan membaca!

Afrika adalah benua yang luas dan beragam, dan tingkat keamanan bervariasi dari satu negara ke negara tetangganya.

Foto oleh James Wiseman di Unsplash

 

Apa yang Membuat Sebuah Negara di Afrika Aman?

Keselamatan adalah perhatian penting bagi banyak wisatawan saat merencanakan perjalanan ke Benua Ibu. Mengetahui faktor-faktor yang membuat beberapa negara teraman di Afrika dapat membantu Anda memiliki perjalanan yang lebih aman dan menyenangkan.

Mari kita lihat lebih dekat apa yang membuat sebuah negara di Afrika aman bagi pengunjung.

Stabilitas Politik

Jika sebuah pemerintahan stabil, yang berarti memiliki kepemimpinan yang konsisten, institusi yang mapan, dan kebijakan yang dapat diprediksi, umumnya lebih aman bagi wisatawan. Keamanan suatu negara sangat bergantung pada seberapa stabil pemerintahannya. Misalnya, pemerintahan yang stabil dapat mengelola hukum, mengurangi kejahatan, dan mencegah masalah tak terduga, membantu ekonomi tumbuh, yang secara keseluruhan dapat mengurangi kejahatan yang disebabkan oleh kemiskinan dan korupsi.

Negara-negara yang stabil juga memiliki infrastruktur yang lebih baik, seperti transportasi dan layanan darurat, yang membantu menjaga keselamatan pengunjung.

Tingkat Kejahatan Rendah

Negara-negara dengan tingkat kejahatan yang lebih rendah umumnya lebih aman bagi wisatawan. Sesederhana itu, ketika kejahatan berkurang, pengunjung tidak perlu terus-menerus khawatir tentang pencopetan, penipuan, atau masalah keamanan lainnya, yang memungkinkan mereka menikmati perjalanan mereka lebih banyak. Wisatawan dapat berjalan-jalan tanpa merasa stres, mengunjungi tempat-tempat wisata populer dengan ketenangan pikiran, dan berinteraksi dengan penduduk setempat lebih bebas.

Sistem Hukum yang Kuat

Negara Afrika yang aman umumnya memiliki sistem hukum yang kuat dengan undang-undang yang adil dan andal yang melindungi tidak hanya penduduknya tetapi juga pengunjung. Ketika undang-undang jelas dan efektif, polisi dapat dengan cepat menangani kejahatan dan konflik yang meningkatkan rasa aman secara keseluruhan.

Hasilnya, wisatawan merasa lebih aman mengetahui bahwa mereka dapat mempercayai pihak berwenang untuk menangani masalah apa pun yang mungkin timbul. Semua ini membantu menciptakan tempat yang aman dan ramah bagi wisatawan, memungkinkan mereka menjelajah dengan ketenangan pikiran.

Kepolisian yang Efektif

Kepolisian yang efektif penting untuk menjaga keamanan orang, terutama wisatawan. Kehadiran polisi yang kuat, baik melalui petugas patroli, pos pemeriksaan keamanan, atau sistem pengawasan, dapat mencegah aktivitas kriminal seperti pencurian dan penipuan. Waktu respons darurat yang cepat memberikan ketenangan pikiran kepada orang-orang, mengetahui bantuan sudah dekat. Selain itu, petugas yang terlatih dengan baik menegakkan undang-undang dan dapat membantu memberikan panduan serta membantu wisatawan yang tersesat atau bermasalah.

Semua upaya ini membuat tempat lebih aman, dan lebih ramah bagi pengunjung serta meningkatkan kepercayaan publik.

Layanan Kesehatan

Negara Afrika yang aman seharusnya memiliki layanan kesehatan yang baik, termasuk rumah sakit yang lengkap, klinik yang mudah diakses, dan perawatan darurat berkualitas. Asuransi perjalanan, apotek yang lengkap, dan staf medis berbahasa Inggris juga menambah keselamatan. Negara-negara seperti Rwanda dan Mauritius adalah contoh bagus dari sistem kesehatan yang kuat.

Dukungan Pariwisata

Negara-negara yang menyambut wisatawan biasanya memiliki layanan yang baik, infrastruktur yang tepercaya, dan transportasi yang nyaman. Informasi pengunjung yang jelas, penduduk setempat yang ramah, dan penegakan hukum yang efektif juga membantu memastikan keselamatan.

Layanan pariwisata yang berkembang dengan baik, seperti tur berpemandu dan akomodasi yang nyaman, membuat perjalanan lebih lancar. Destinasi populer seperti Afrika Selatan, Maroko, dan Namibia menawarkan keuntungan ini.

Risiko Terorisme Rendah

Risiko terorisme yang rendah dan ancaman minimal dari kelompok ekstremis tentu bermanfaat bagi wisatawan. Ini akan memiliki pemerintahan yang stabil, keamanan yang kuat, dan penegakan hukum yang efektif.

Infrastruktur yang baik, layanan kesehatan yang andal, dan penduduk setempat yang ramah juga membuat negara-negara ini lebih aman, menjadikannya ideal untuk pariwisata tanpa masalah keamanan besar.

Kohesi Sosial

Kohesi sosial berarti bahwa orang-orang dari berbagai latar belakang hidup bersama secara damai dan saling mendukung. Rasa persatuan ini membantu mengurangi kemungkinan masalah sosial, menjadikan negara lebih aman bagi wisatawan.

Negara-negara dengan ikatan sosial yang kuat cenderung memiliki keamanan yang lebih baik, kejahatan yang lebih sedikit, dan suasana yang lebih damai, yang membuatnya lebih menarik dan stabil bagi wisatawan.

Keamanan Lingkungan

Keamanan lingkungan di negara-negara Afrika mengacu pada faktor-faktor seperti air bersih, sanitasi yang baik, tingkat polusi rendah, dan tidak adanya bencana alam seperti banjir atau kekeringan.

Lingkungan yang aman juga mencakup area satwa liar yang dilindungi, jalan yang terpelihara dengan baik, dan ekosistem yang sehat. Negara-negara dengan pengelolaan limbah yang efektif, program lingkungan, dan cuaca yang stabil memberikan pengalaman perjalanan yang lebih aman dan menyenangkan bagi pengunjung.

Keselamatan adalah perhatian penting bagi banyak wisatawan saat merencanakan perjalanan ke Benua Ibu

Foto oleh Marek Studzinski di Unsplash

 

10 Negara Teraman di Afrika yang Akan Anda Suka Jelajahi

Terdapat beberapa negara di benua ini yang dikenal karena stabilitasnya, penduduk lokal yang ramah, dan tingkat kejahatan yang rendah. Berikut adalah 10 negara Afrika teraman yang akan Anda suka jelajahi, di mana Anda dapat menikmati petualangan yang berkesan dan aman.

  • Mauritius dianggap sebagai negara teraman di Afrika dan menduduki peringkat ke-23 di dunia dalam hal keamanan menurut Indeks Perdamaian Global 2024. Dikenal karena tingkat kejahatannya yang rendah, ini adalah tujuan populer bagi wisatawan yang mencari pantai-pantai indah, lingkungan multikultural yang kaya, dan iklim yang damai.

Mauritius dianggap sebagai negara teraman di Afrika dan menduduki peringkat ke-23 di dunia dalam hal keamanan menurut Indeks Perdamaian Global 2024

Foto oleh Shubham Beeharry di Unsplash

 

  • Botswana adalah negara teraman kedua di Afrika dan menduduki peringkat ke-42 secara global untuk keamanan. Negara ini terkenal dengan konservasi satwanya, menawarkan safari kelas atas, terutama di Taman Nasional Chobe dan Delta Okavango. Area-area ini memiliki beragam ekosistem dan banyak satwa liar, menjadikan Botswana negara terbaik untuk tinggal di Afrika bagi pecinta alam dan pencari petualangan.

Botswana adalah negara teraman kedua di Afrika dan menduduki peringkat ke-42 secara global untuk keamanan.

Foto oleh Beate Vogl

 

  • Zambia telah mengalami pertumbuhan ekonomi dan stabilitas politik yang stabil sejak memperoleh kemerdekaan pada tahun 1964. Negara ini dianggap aman, dengan sedikit risiko terorisme dan tingkat kejahatan yang lebih rendah daripada banyak negara yang lebih kaya. Ini menjadikan Zambia pilihan populer untuk perjalanan bisnis maupun liburan.

  • Namibia sedikit kurang damai dan lebih terpengaruh oleh terorisme dibandingkan Zambia, tetapi masih menduduki peringkat lebih baik daripada banyak negara Afrika lainnya. Pada tahun 2024, Namibia mencetak sejarah dengan memilih presiden wanita pertamanya, menunjukkan stabilitas politik dan kemajuan. Meskipun ada beberapa tantangan, Namibia dikenal di seluruh dunia karena lingkungan yang damai dan politik yang berpikiran maju.

  • Seychelles adalah sekumpulan pulau di Samudra Hindia, yang dikenal tidak hanya karena pantai-pantai indah dan perairan jernihnya, tetapi juga karena menjadi salah satu destinasi perjalanan teraman. Pemerintah setempat berfokus pada menjaga keamanan wisatawan, menjadikannya tujuan yang bagus bagi mereka yang mencari keindahan alam dan ketenangan saat bepergian.

Seychelles adalah sekumpulan pulau di Samudra Hindia, yang dikenal tidak hanya karena pantai-pantai indah dan perairan jernihnya.

Foto oleh Rajesh Chetty

 

  • Ghana menduduki peringkat ke-55 pada Indeks Perdamaian Global, menjadikannya tempat yang cukup aman untuk dikunjungi. Negara ini sering disarankan sebagai perhentian pertama yang bagus di Afrika. Faktanya, sekitar 90.000 warga negara Inggris berkunjung setiap tahun, dan sebagian besar menikmati perjalanan yang aman dan menyenangkan.

  • Rwanda, yang menduduki peringkat keenam di dunia untuk wisatawan solo pada tahun 2022, adalah salah satu negara teraman di Afrika. Negara ini dikenal dengan pengalaman satwa liar yang luar biasa seperti safari terorganisir dan tur penjelajahan gorila. Dengan pemandangan indah dan fokus kuat pada keselamatan, Rwanda telah menjadi tempat populer bagi pecinta petualangan dan mereka yang mencari tempat damai untuk dikunjungi.

  • Cape Verde adalah pulau damai yang dikenal bebas dari masalah keamanan besar. Cape Verde dianggap sebagai tempat yang aman bagi wisatawan. Meskipun pencurian ringan dapat terjadi di daerah wisata, kejahatan kekerasan jarang terjadi. Suasana ramah dan politik yang stabil negara ini menjadikannya tempat yang bagus bagi wisatawan untuk menikmati kegiatan luar ruangan dan budaya lokal tanpa kekhawatiran keselamatan besar.

  • Maroko menduduki peringkat ke-79 pada Indeks Perdamaian Global 2024, yang berarti negara ini stabil. Negara ini memiliki pemerintahan yang stabil, ekonomi yang berkembang, dan pasar keuangan yang maju untuk investasi. Bahkan dengan beberapa masalah regional, Maroko adalah tempat yang aman dan menarik untuk bisnis dan perjalanan di Afrika Utara.

  • Tanzania telah menjadi lebih aman, meningkat dari peringkat 86 menjadi 65 pada Indeks Perdamaian Global sejak 2022. Negara ini adalah salah satu tujuan safari teratas di Afrika, dikenal dengan area satwa liar terkenal seperti Serengeti dan Ngorongoro. Peningkatan keamanan dan pertumbuhan pariwisata negara ini menjadikannya tempat populer bagi pecinta alam dan penggemar petualangan.

 

Saat mengunjungi destinasi yang menakjubkan tetapi terkadang berisiko di Afrika, penting untuk memprioritaskan keselamatan.

Salah satu cara untuk tetap aman di daerah-daerah di mana keselamatan mungkin menjadi perhatian adalah dengan menggunakan eSIM Yoho Mobile. Ini memungkinkan Anda mengakses informasi lokal real-time dan tetap terhubung dengan orang terkasih atau layanan darurat tanpa bergantung pada Wi-Fi.

Tetap terhubung dan siap sedia, di mana pun Anda berada di negara-negara teraman di Afrika.

  • Gunakan kode YOHO12 saat checkout untuk diskon 12%!
Iklan eSIM

Tetap Terhubung, Cara Anda.

Sesuaikan paket eSIM Anda dan hemat hingga 99% biaya roaming di seluruh dunia

 

Tips Bepergian dengan Aman di Afrika

Bahkan saat bepergian ke negara-negara teraman di Afrika, penting untuk tetap aman dan sehat. Berikut adalah beberapa tips sederhana namun membantu untuk tetap siap selama perjalanan Anda:

Bahkan saat bepergian ke negara-negara teraman di Afrika, penting untuk tetap aman dan sehat.

Foto oleh nappy

 

  • Bersiap untuk Hal Tak Terduga: Sebelum bepergian, dapatkan asuransi perjalanan untuk melindungi dari biaya tak terduga dan keadaan darurat. Ini dapat menghemat uang Anda dan membantu dalam situasi kritis. Juga, ingatlah untuk membawa tabir surya, karena mungkin sulit ditemukan atau mahal di beberapa negara Afrika. Bersiap membuat perjalanan Anda lebih aman dan membantu menghindari masalah kesehatan atau biaya tambahan.

  • Tetap Waspada: Perhatikan lingkungan sekitar Anda, terutama di malam hari. Jangan berjalan sendirian di area yang remang-remang; gunakan taksi atau transfer tepercaya yang diatur oleh pemandu safari Anda sebagai gantinya. Di tempat-tempat ramai seperti pasar atau transportasi umum, awasi barang bawaan Anda. Selalu utamakan keselamatan Anda dan ambil tindakan pencegahan di tempat yang tidak dikenal.

  • Lindungi Kesehatan Anda: Untuk tetap aman, minumlah air kemasan dan hindari es batu atau buah dan sayuran mentah yang mungkin dicuci dengan air keran. Di tempat-tempat dengan malaria, gunakan kelambu dan obat nyamuk untuk menghindari gigitan. Langkah-langkah ini dapat membantu melindungi Anda dari penyakit yang ditularkan melalui air dan penyakit yang ditularkan oleh nyamuk saat bepergian.

  • Pelajari Adat Istiadat Lokal: Sebelum Anda bepergian, cari tahu tentang adat istiadat setempat. Misalnya, di beberapa tempat, makan dengan tangan kiri dianggap tidak sopan, dan Anda mungkin perlu berpakaian sopan di tempat-tempat keagamaan. Mengetahui hal-hal ini akan membantu Anda menghindari menyinggung orang lain.

  • Tetap Aman saat Safari: Untuk keselamatan Anda saat safari, selalu dengarkan pemandu Anda dan ikuti instruksinya. Jaga jarak aman dari hewan, karena mereka bisa tidak terduga dan berbahaya. Tetap tenang, hindari gerakan tiba-tiba, dan jangan pernah meninggalkan kendaraan kecuali diinstruksikan.

  • Kelola Uang dengan Hati-hati: Bawalah dolar AS baru karena diterima di mana-mana. Simpan uang tunai dan barang berharga Anda di tempat tersembunyi agar tetap aman. Gunakan ATM untuk mendapatkan uang lokal saat Anda membutuhkannya, daripada membawa terlalu banyak uang tunai. Ini membantu Anda menghindari pencurian dan memudahkan mendapatkan uang.

  • Gunakan Akal Sehat Anda: Saat bepergian, ikuti kebiasaan keselamatan yang sama seperti yang Anda gunakan di rumah. Jika ada sesuatu yang terasa tidak benar, kemungkinan memang begitu. Percayai insting Anda, tetap waspada, dan hindari situasi berisiko. Berhati-hati dan waspada dapat membantu menjaga Anda tetap aman.

  • Tetap Terhubung dengan eSIM: Siapkan ponsel Anda jika terjadi keadaan darurat dan untuk akses cepat ke data seluler. Ini akan membantu Anda menghubungi keluarga atau layanan darurat saat dibutuhkan. Menggunakan eSIM Yoho Mobile sangat berguna di kota-kota Afrika di mana keselamatan bisa menjadi perhatian, memastikan Anda tetap terhubung dan mendapat informasi. Gunakan kode YOHO12 saat checkout untuk diskon 12%!

 

Apakah Afrika Aman untuk Wisatawan? Mari Kita Singkap Mitosnya

Banyak orang percaya bahwa Afrika tidak aman untuk wisatawan, tetapi ini biasanya karena informasi usang atau kesalahpahaman.

Kenyataannya, banyak negara Afrika yang aman dan ramah bagi pengunjung. Faktanya, Indeks Perdamaian Global 2024 menempatkan Mauritius sebagai negara teraman ke-23 di dunia. Negara-negara lain seperti Botswana, Ghana, dan Namibia juga memiliki peringkat keamanan yang kuat.

Beberapa mitos umum tentang Afrika meliputi:

  • Afrika adalah Tempat yang Berbahaya: Mitos ini berasal dari pandangan bahwa Afrika adalah satu tempat, bukan benua dengan 54 negara. Banyak negara di Afrika Timur, Afrika Selatan, dan sebagian Afrika Utara aman bagi wisatawan. Meskipun beberapa daerah mungkin memiliki masalah keamanan, banyak negara Afrika, terutama tempat safari populer, aman bagi wisatawan.
  • Hewan Liar adalah Ancaman Konstan: Afrika memiliki hewan berbahaya, tetapi serangan terhadap wisatawan jarang terjadi. Kebanyakan kecelakaan terjadi ketika orang mengabaikan aturan keselamatan, seperti meninggalkan kendaraan saat safari.
  • Penyakit Meluas di Afrika: Beberapa penyakit lebih umum di bagian tertentu Afrika, tetapi risikonya sering dilebih-lebihkan. Misalnya, malaria tidak ada di seluruh benua. Vaksin dan obat nyamuk dapat membantu menurunkan risiko kesehatan.
  • Perampokan dan Penculikan adalah Hal Biasa: Meskipun kejahatan ada, itu bukan masalah besar di banyak daerah wisata. Mengambil tindakan pencegahan dasar, seperti menghindari berjalan sendirian di malam hari di tempat yang tidak dikenal, biasanya cukup untuk tetap aman.

Ingatlah, Afrika sangat besar dan bervariasi. Jika Anda memilih destinasi dengan hati-hati dan tetap terinformasi, Anda dapat menjelajahi benua ini dengan aman dan menciptakan kenangan abadi.

Afrika sangat besar dan bervariasi. Jika Anda memilih destinasi dengan hati-hati dan tetap terinformasi, Anda dapat menjelajahi benua ini dengan aman dan menciptakan kenangan abadi.

Foto oleh Git Stephen Gitau

 

FAQ Umum tentang Perjalanan Aman di Afrika—Terjawab!

Apakah warga negara AS memerlukan visa untuk Afrika Selatan?

Warga negara AS tidak memerlukan visa untuk mengunjungi Afrika Selatan untuk tujuan wisata atau bisnis hingga 90 hari. Namun, pelancong harus memiliki paspor yang berlaku selama 30 hari setelah tanggal kembali, dua halaman visa kosong di paspor, dan tiket pulang.

Aturan visa dapat berubah, jadi sebaiknya periksa situs web resmi pemerintah Afrika Selatan untuk informasi terbaru.

Negara manakah yang teraman di Afrika?

Negara teraman di Afrika adalah Mauritius, menurut Indeks Perdamaian Global 2024. Negara ini menduduki peringkat ke-23 di dunia dan dikenal karena tingkat kejahatan yang rendah serta stabilitas politiknya. Ghana berada di urutan kedua, sementara Zambia dan Namibia masing-masing di peringkat ketiga dan keempat.

Peringkat ini didasarkan pada faktor-faktor seperti tingkat kejahatan dan seberapa aman perasaan orang. Banyak pelancong menganggap negara-negara ini ramah dan aman untuk dikunjungi.

Negara manakah yang lebih aman: Afrika Selatan, Kenya, atau Nigeria?

Afrika Selatan adalah yang paling berbahaya dibandingkan dengan Kenya atau Nigeria karena tingginya tingkat kejahatan dan kekerasan. Kenya memiliki area yang aman untuk wisatawan, terutama di taman nasional dan kota-kota besar. Nigeria memiliki masalah keamanan, seperti terorisme dan kejahatan, sehingga secara keseluruhan kurang aman.

Apakah Afrika Selatan aman untuk wisatawan?

Afrika Selatan adalah tempat yang populer bagi wisatawan, tetapi keselamatan bisa menjadi perhatian karena tingginya tingkat kejahatan, termasuk perampokan dan perampasan mobil. Banyak wisatawan tetap aman dengan mengikuti tips seperti menghindari area berisiko, tidak keluar sendirian di malam hari, dan menyimpan barang berharga dengan aman. Pemerintah sedang berupaya meningkatkan keselamatan bagi wisatawan, tetapi penting untuk tetap waspada dan berhati-hati.

Apakah Afrika Utara aman?

Tingkat keamanan di Afrika Utara bervariasi antar negara. Maroko sebagian besar aman bagi wisatawan, dengan industri pariwisata yang kuat dan tingkat kejahatan yang rendah. Mesir memiliki beberapa area, seperti Sinai Utara, yang lebih berbahaya karena terorisme. Tunisia umumnya aman tetapi pernah mengalami masalah keamanan di masa lalu. Wisatawan sebaiknya tetap mengikuti perkembangan kondisi lokal dan mengikuti saran keselamatan agar tetap aman.