Festival Hari Hantu Lapar

Bruce Li
May 01, 2025

Seperti apa spiritualitas dan budaya di komunitas Asia? Artikel ini membahas Festival Hantu Lapar, sebuah tradisi yang bermakna. Temukan tradisi penting ini dan dapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang ritual dan adat istiadat unik mereka.

Lentera sungai terapung, persembahan untuk festival Hari Hantu Lapar

Asal usul Festival Hantu Lapar dan Bulan Hantu di Tiongkok tidak pasti. Perayaan festival Hari Hantu kembali lebih dari 2.000 tahun. Beberapa kepercayaan rakyat kuno dimasukkan ke dalam Taoisme, agama asli Tiongkok. Festival ini dipengaruhi oleh praktik Buddha dan Tao. Festival ini secara tradisional dikaitkan dengan konsep bakti kepada orang tua. Seiring waktu, kepercayaan ini menyatu dengan gagasan karma dalam Buddhisme. Kehidupan setelah kematian melahirkan festival hari ini.

Kapan Festival Hari Hantu Lapar Dirayakan?

Zhong Yuan Jie juga dikenal sebagai Festival Hantu Lapar jatuh pada hari kelima belas bulan ketujuh. Biasanya dirayakan pada bulan Agustus atau September. Festival ini berlangsung selama sebulan. Tanggal 15 adalah hari perayaan utama. Di Singapura, Malaysia, Taiwan, Vietnam, dan Hong Kong, festival ini dirayakan sepanjang bulan. Festival Hari Hantu berakhir dengan pesta besar pada tanggal 15.

Ritual dan Tradisi Festival Hari Hantu Lapar

Selama Festival Hantu Lapar, keluarga menyiapkan makanan besar. Orang-orang mempersembahkan makanan kepada leluhur dan roh. Persembahan ini biasanya meliputi buah-buahan, nasi, daging, dan dupa. Uang hantu dibakar sebagai bentuk mata uang untuk orang mati. Pertunjukan jalanan, atau "getai," juga dirayakan untuk menghibur para roh.

Persembahan dalam festival Hari Hantu Lapar

Pentingnya Pemujaan Leluhur selama Festival Hari Hantu Lapar

Pemujaan leluhur merupakan pusat dari Festival Hantu Lapar. Keluarga mengunjungi makam dan membersihkannya. Mereka juga membuat persembahan untuk menjamin kesejahteraan leluhur mereka di akhirat. Ini adalah cara untuk tetap terhubung dengan orang mati dan meminta berkah mereka.

Pengaruh Taoisme dan Buddhisme

Ritual festival ini dipengaruhi oleh tradisi Taoisme dan Buddhisme. Ritual Tao seringkali mencakup upacara untuk menenangkan roh. Biksu Buddha mungkin menggunakan nyanyian dan doa untuk menenangkan roh. Kedua tradisi menekankan belas kasih dan penghormatan kepada orang mati. Banyak keluarga mengapungkan lentera sungai di perahu kecil pada malam hari.

Keterlibatan Komunitas dan Keluarga

Festival Hantu Lapar bukan hanya acara keluarga. Ini adalah acara komunitas. Komunitas menyelenggarakan persembahan dan upacara berskala besar. Partisipasi komunitas ini menumbuhkan rasa persatuan dan tanggung jawab dalam merawat roh.

Takhayul dan Pantangan

Orang-orang menghindari aktivitas selama festival untuk menghindari menyinggung atau menarik roh. Ini termasuk: Tetap keluar larut malam, tidak berenang, tidak membuat keputusan hidup penting. Kepercayaan hantu dan roh
  • Meninggalkan sumpit tegak lurus dalam mangkuk nasi. Itu pertanda buruk. Ini mungkin seperti menawarkan dupa kepada orang mati
  • Jangan menginjak atau menendang persembahan di sepanjang jalan
  • Jangan melihat ke bawah meja altar atau Anda akan membuat marah hantu lapar
  • Hindari mengenakan pakaian merah, minum alkohol, dan berada di dekat dinding
  • Jangan memotong rambut, mencukur, atau menjemur pakaian di luar pada malam hari
  • Hindari menikah, pindah rumah, atau membeli kendaraan baru selama periode ini
Roh lebih kuat dan mudah marah selama Bulan Hantu. Orang-orang mengambil tindakan pencegahan agar tidak menyinggung mereka.

Festival Hari Hantu Lapar vs. Tradisi Barat

Festival Hantu Lapar mirip dengan Halloween. Kedua festival menghormati orang mati dan percaya pada roh. Halloween lebih bersifat main-main. Festival Hantu Lapar lebih serius. Ini tentang menghormati leluhur dan melibatkan komunitas. Ini adalah waktu untuk menghormati roh bersama-sama. Halloween lebih individualistis.

Festival ini melestarikan warisan budaya Tionghoa. Ini menghubungkan masa kini dengan masa lalu. Ini mengingatkan orang-orang akan akar mereka dan pentingnya keluarga.
Perayaan ini masih relevan dalam masyarakat modern, meskipun praktiknya telah berubah. Di kota-kota, beberapa ritual tradisional diadaptasi dengan kehidupan modern. Nilai-nilai festival tetap sama.

Persembahan festival Hari Hantu

Tips untuk wisatawan yang mengunjungi Asia selama Festival Hari Hantu Lapar

Mengamati festival memberikan pandangan unik tentang praktik budaya yang kaya di wilayah tersebut.
  • Jangan mengambil foto tanpa izin
  • Tunjukkan rasa hormat terhadap adat dan tradisi setempat
  • Berikan persembahan berupa makanan, dupa, dan barang-barang lainnya di altar atau area yang ditentukan untuk menenangkan dan menghormati leluhur serta roh-roh yang tersesat

Tetap Terhubung Selama Festival Hari Hantu Lapar dengan Yoho Mobile

Saat bepergian selama Festival Hantu Lapar, tetap terhubung sangat penting. Yoho Mobile menawarkan layanan seluler yang andal, memastikan wisatawan dapat dengan mudah bernavigasi dan menikmati pengalaman budaya mereka tanpa masalah konektivitas.

🎁 Diskon Spesial untuk Pembaca Kami!

Sebagai hadiah istimewa bagi pembaca kami, Yoho Mobile menawarkan diskon eksklusif! Gunakan kode kupon kami "YOHOREADERSAVE" untuk mendapatkan pesanan pertama Anda secara GRATIS!

Jangan lewatkan kesempatan ini untuk tetap terhubung dengan harga terjangkau saat menjelajahi Asia.